PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN PADA BALITA

BALITA bayi di bawah lima tahun, masa ini disebut dengan the golden age karena pada masa tersebut otak anak mengalami pertumbuhan yang sangat pesat.

Tumbuh kembang balita dapat diperhatikan dari dua aspek, tumbuh yang ditunjukkan dengan perubahan fisik dan perkembangan yang ditunjukkan dengan kemampuan struktur dan fungsi tubuh, cara anak bermain, belajar, berbicara, dan bersikap. Pertumbuhan dan perkembangan dipengaruhi oleh factor-faktor internal dan eksternal. Factor internal seperti jenis kelamin, usia, genetic, perbedaan ras, dan kromosom. Sedangkan factor eksternal seperti keadaan ekonomi, sosial, nutrisi, dan stimulasi psikologis.

Usia 0-3 tahun tumbuh kembang anak terjadi dengan pesat. Ibu harus memperhatikan tentang nutrisi dan gizi yang diperlukan anak, kenapa? Jika kebutuhan gizi terpenuhi tmbuh kembang sang anakpun akan lebih baik.

Usia 1 tahun memiliki kemampuan berdiri walaupun sebentar, berguling, mampu mengucap walau tidak jelas, mengatakan keinginan dengan menangis, melambaikan tangan, makan sendiri walau berantakan.

Bayi usia 1tahun sudah bisa merespon ketika diajak bicara oleh orang lain, bagaimana bayi meresponnya? Dengan senyum dan lambaian tangan. Bila anda melihat balita usia 1 tahun perpamitan dengan melambaikan tangan dan melakukan kissbye. Hal tersebut merupakan perkembangan dari segi sosial.

Usia 2 tahun memiliki kemampuan ucapan lebih jelas, melempar bola, melompat, menunjuk dan mengucapkan nama teman dan gambar, sikat gigi sendiri, memegang krayon dengan jempol dan telunjuk.

Anak usia 2 tahun, perkataan bayi mulai jelas dan dapat dimengerti walau dengan dua kata. Anak juga mampu menunjuk bagian tubuh dan mengucapkan, sebagai contoh kepala, hidung, bibir, telinga, dan rambut.

Perkembangan balita seusia ini anak sudah senang melakuakan hal sendiri, seperti memakai celana dan baju, menyikat gigi, dan mencuci tangan meskipun masih harus dibantu. Lucunya, biasanya anak mulai tidak mau memakai baju yang dipilihkan orang tuanya. Jangan sedih ya bun…. Itu merupakan salah satu perkembangan emosional sang anak. It’s okay mom …

Pada usia tersebut, berat badan bayi sudah mencapai 3 kali dari berat pada saat lahir, sedangkan tinggi bayi bertambah setengah dari panjang ketika lahir.

Usia 3 tahun memiliki kemampuan menghitung 1-10, menyebutkan jenis warna, coretan anak semakin jelas, makan sendiri tanpa bantuan. Anak mulai paham dan mengucapkan ayah kerja, kakak belajar, ibu masak.

Bertambahnya berat badan sekitar 2 kilogram dan tinggi kira kira 8 cm disbanding sebelumnya. Selain penambahan tersebut, anak sudah memiliki gigi susu yang lengkap. Anak juga sudah bisa lari, memenajat, lompatan lompatan dan kegiatan fisik lainnya.

Nah, anak usia 3 tahun sudah bisa menggambar persegi, segitiga, dan garis lurus.

Usia 4 tahun memiliki kemampuan sikat gigi tanpa bantuan orang lain, mencoba menggambar orang, meniru gambar orang lain, dan menceritakan kembali kisah yang dibaca atau didengar.  Usia ini tingkat kemandiriannya bertambah dapat berlari, bersepeda lancar serta mampu naik turun tangga tanpa memegang apapun.

Anak usia ini, mampu menjelaskan kejadian dan pengalamannya, mampu memahami perkataan orang dewasa kepadanya, serta dapat bernyanyi. Yang mengagumkan adalah anak sudah bisa mengucapkan nama lengkapnya lho …

Senangnya, kita akan melihat sang anak yang menenangkan temannya yang sedang menangis dan ikut tertawa ketika temannya senang. Anak juga mulai berekspresi mulai dari senang, sedih, marah, bingung, dsb.

Usia 5 tahun memiliki kemampuan menggambarnya mulai sempurna bukan sekedar coretan semisal gambar orang, bianatang, tumbuhan, dll. Anak akan lebih aktif berkegiatan fisik, bukan hanya tentang fisik anak juga mampu mengingat alamat rumah mengerti konsep nanti, kemarin dan besok. Nah, kita harus lihat nih … karena anak mulai melakukan kegiatan yang sesuai dengan minatnya.

Perhatian dan dukungan dari orang tua sangat dibutuhkan untuk pertumbuhan dan perkembangan sang anak. Jaga dan sayangi anak ya bun ….