Pada Sabtu, 24 Agustus 2024, suasana di kantor Kreativa Homeschooling terasa berbeda dari biasanya. Kelas yang biasanya digunakan untuk kegiatan belajar mengajar berubah menjadi ruang penuh kreativitas dan aroma alami yang menyegarkan. Hari itu, Kreativa Homeschooling menggelar workshop “Pembuatan Sabun Natural” yang dipandu oleh Bu Khomsatun, pemilik Nimas Ayu Sabun Natural, seorang pengusaha lokal yang dikenal dengan produk sabun naturalnya yang berkualitas dan ramah lingkungan.
Mengapa melaksanakan Workshop “Pembuatan Sabun Natural” ?
Sabun natural semakin populer di kalangan masyarakat yang peduli kesehatan dan lingkungan. Tidak seperti sabun komersial yang mengandung bahan kimia keras dan sintetis, sabun natural dibuat dari bahan-bahan alami seperti minyak nabati, essential oil, dan bahan organik lainnya. Selain lebih aman untuk kulit, sabun natural juga lebih ramah lingkungan karena mudah terurai dan tidak mencemari air.
Kreativa Homeschooling melihat potensi edukatif dalam trend ini dan berinisiatif mengadakan workshop pembuatan sabun natural. Tujuannya adalah untuk memberikan pengetahuan kepada peserta mengenai bahan-bahan alami, teknik pembuatan, serta manfaat menggunakan produk yang lebih sehat dan aman untuk tubuh maupun lingkungan.
Materi yang Disampaikan di Workshop “Pembuatan Sabun Natural”
Bu Khomsatun, pemilik brand “Nimas Ayu” yang telah berpengalaman dalam produksi sabun alami, memandu workshop dengan sangat interaktif dan informatif. Beberapa poin penting yang disampaikan antara lain:
- Pengenalan Bahan Alami untuk Sabun Natural
Bu Khomsatun menjelaskan berbagai bahan alami yang biasa digunakan dalam pembuatan sabun, seperti minyak kelapa, minyak zaitun, dan minyak esensial. Ia juga menjelaskan manfaat masing-masing bahan, seperti minyak kelapa yang membantu melembabkan kulit dan minyak zaitun yang kaya antioksidan. - Proses Pembuatan Sabun Natural
Para peserta diajak untuk memahami proses pembuatan sabun dengan metode cold process, yaitu metode pembuatan sabun tanpa pemanasan tinggi sehingga kandungan nutrisi dalam minyak tetap terjaga. Langkah-langkah yang diajarkan meliputi:- Mempersiapkan bahan-bahan seperti minyak nabati, alkali (NaOH), air, dan pewangi alami.
- Mencampur bahan secara hati-hati dengan takaran yang tepat untuk menghasilkan sabun yang lembut dan aman digunakan.
- Menuang adonan ke dalam cetakan dan membiarkannya mengeras secara alami selama beberapa minggu.
- Tips dan Trik dalam Pembuatan Sabun
Selain memberikan panduan teknis, Bu Khomsatun juga membagikan tips dan trik untuk menghasilkan sabun yang berkualitas, seperti cara mendapatkan tekstur yang tepat, memilih pewangi yang tahan lama, dan mencampur warna alami agar tampilan sabun lebih menarik.
Suasana Workshop “Pembuatan Sabun Natural” yang Interaktif dan Edukatif
Workshop dimulai pukul 09.00 WIB dengan antusiasme tinggi dari para peserta. Acara dibuka oleh perwakilan dari Kreativa Homeschooling yang menyambut hangat para peserta. Dalam sambutannya, disebutkan bahwa kegiatan ini sejalan dengan visi Kreativa Homeschooling untuk memberikan pengalaman belajar yang kreatif dan aplikatif.
Bu Khomsatun kemudian memulai sesi dengan memperkenalkan berbagai bahan alami yang digunakan dalam pembuatan sabun, seperti:
– Minyak Zaitun dan Minyak Kelapa sebagai bahan dasar yang melembutkan kulit,
– Essential Oil seperti lavender dan peppermint untuk memberikan aroma alami dan relaksasi,
– Bubuk Kunyit dan Arang Aktif sebagai pewarna alami sekaligus bahan detoksifikasi kulit.
Beliau menjelaskan fungsi masing-masing bahan dengan sangat jelas, termasuk manfaatnya bagi kesehatan kulit dan dampaknya terhadap lingkungan. Tidak hanya itu, Bu Khomsatun juga memberikan tips memilih bahan yang berkualitas dan aman digunakan.

Proses Pembuatan Sabun Natural
Setelah penjelasan mengenai bahan-bahan, para peserta diajak langsung untuk mempraktikkan pembuatan sabun natural dengan metode **cold process**. Tahapan pembuatan dimulai dari:
1. Mencampur Minyak dan Alkali (NaOH) – Proses ini dilakukan dengan sangat hati-hati karena menggunakan alkali yang bersifat korosif. Bu Khomsatun menekankan pentingnya memakai sarung tangan dan kacamata pelindung.
2. Penambahan Essential Oil dan Pewarna Alami – Setelah campuran mencapai trace, essential oil dan pewarna alami ditambahkan. Peserta bebas memilih aroma dan warna sesuai selera masing-masing.
3. Penuangan ke Cetakan – Adonan sabun kemudian dituangkan ke dalam cetakan dan dibiarkan mengeras selama 24-48 jam.
4. Proses Curing – Sabun yang telah dikeluarkan dari cetakan harus didiamkan selama 4-6 minggu agar terjadi proses *saponifikasi* sempurna, sehingga sabun lebih lembut dan tahan lama.
Selama sesi praktik, Bu Khomsatun dengan sabar membimbing peserta satu per satu. Peserta terlihat sangat antusias, terutama saat memilih aroma essential oil dan menciptakan kombinasi warna yang unik.
Fasilitas yang Diperoleh Peserta Workshop “Pembuatan Sabun Natural”
Workshop ini tidak hanya memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan, tetapi juga memberikan beberapa fasilitas menarik kepada setiap peserta, yaitu:
- Sabun Natural “Nimas Ayu” 🧽
Setiap peserta membawa pulang sabun natural buatan mereka sendiri dan juga sabun “Nimas Ayu” sebagai referensi kualitas produk. - E-sertifikat 📃
Sebagai bukti keikutsertaan dan apresiasi atas partisipasi mereka, setiap peserta mendapatkan e-sertifikat yang dapat dijadikan portofolio keterampilan. - Snack 🍟
Untuk menambah kenyamanan selama workshop, Kreativa Homeschooling juga menyediakan snack yang lezat untuk menemani waktu istirahat.
Manfaat Ikut Workshop Pembuatan Sabun Natural
Mengikuti workshop seperti ini memberikan banyak manfaat, di antaranya:
- Meningkatkan Kreativitas – Peserta diajak untuk berkreasi dengan aroma dan warna alami sesuai selera mereka.
- Menambah Wawasan tentang Bahan Alami – Mengetahui bahan-bahan alami yang aman untuk kulit dan ramah lingkungan.
- Peluang Usaha – Bagi yang ingin memulai bisnis sabun natural, workshop ini menjadi langkah awal yang tepat.
- Hemat Biaya – Dengan membuat sabun sendiri, peserta dapat menghemat pengeluaran untuk kebutuhan perawatan kulit.
Harapan dan Antusiasme Peserta Workshop “Pembuatan Sabun Natural”
Pada akhir acara, para peserta mengungkapkan rasa puas dan antusias mereka. Banyak yang merasa senang bisa belajar langsung dari ahlinya dan membawa pulang hasil karya mereka sendiri. Beberapa peserta bahkan sudah berencana untuk mencoba membuat sabun lagi di rumah dengan berbagai eksperimen aroma dan warna.
Salah satu peserta, Ibu Sari, menyatakan, “Saya sangat senang mengikuti workshop ini. Selain menambah pengetahuan tentang bahan alami, saya jadi tertarik mencoba membuat sabun sendiri untuk keluarga di rumah. Lebih sehat dan aman untuk anak-anak.”

Testimoni Peserta Workshop “Pembuatan Sabun Natural”
Workshop ini mendapat respon yang sangat positif dari para peserta. Beberapa peserta menyampaikan kesan mereka:
- Ibu Sukartini, seorang ibu rumah tangga: “Workshop ini sangat bermanfaat! Saya jadi tahu cara membuat sabun yang aman dan alami untuk keluarga. Terima kasih Kreativa Homeschooling dan Bu Khomsatun!”
- Shafa Fitriana, Pelajar Kreativa Homeschooling: “Seru banget! Jadi bisa praktik langsung dan tahu teknik yang benar. Bu Khomsatun sangat ramah dan detail dalam menjelaskan. Pasti ikut lagi kalau ada workshop lainnya!”
Kreativa Homeschooling: Lebih dari Sekadar Tempat Belajar
Workshop ini menunjukkan bahwa Kreativa Homeschooling bukan hanya tempat belajar akademis, tetapi juga ruang untuk mengembangkan kreativitas dan keterampilan praktis. Melalui kegiatan ini, Kreativa Homeschooling berupaya memberikan pengalaman edukatif yang menyenangkan dan bermanfaat bagi masyarakat luas.
Bagi yang tertarik untuk mengikuti workshop serupa atau ingin mendapatkan informasi mengenai program homeschooling di Kreativa Homeschooling, dapat menghubungi Admin di 0895-3436-59966 atau mengunjungi kantor di Jl. Delima, Rt. 04/Rw. 02, Desa Tlogo, Kecamatan Kanigoro, Kab. Blitar.